Dalam rangka membudidayakan tanaman, tentu saja Anda membutuhkan yang namanya pupuk untuk bisa menutrisi sampai ke dalam tanah. Seperti pemberian pupuk mikro yang tepat dan benar ini. Jika cara penggunaannya benar, maka kandungan yang ada dalam pupuk terserap baik.

Pemberian Pupuk Mikro yang Tepat

Di mana – mana, jika membudidayakan tanaman baik apa pun jenisnya. Tentu saja Anda harus membutuhkan pupuk. Apalagi tidak boleh sembarangan pupuk yang digunakan, karena bisa memengaruhi kualitas dari tanamannya sendiri. Itulah mengapa sebagai customer harus selektif.

Produk pupuk mikro ini contohnya, mengingat kandungan yang ada di dalamnya sangat banyak. Itu karena manfaatnya adalah mampu memberikan nutrisi ke dalam batang tumbuhan. Jadi, penggunaannya pun harus Anda perhatikan agar kandungan / unsur haranya terserap sempurna.

Berbicara mengenai produk pupuk berkualitas tinggi, Anda bisa mengunjungi website resmi dari PT. Elementa Agro Lestari. Sebagai salah satu entiti bisnis yang hingga sekarang terkenal di penjuru daerah. Produk tersebut memiliki kisaran harga yang terjangkau, kualitasnya pun juga cukup bagus.

Beberapa Langkah Pemberian Pupuk Mikro Beserta Informasinya

Pada dasarnya, dalam rangka pemberian pupuk mikro itu ada beberapa macam. Mungkin Anda bisa memilih salah satu saja yang sekiranya paling mudah dan tidak perlu ribet. Tidak perlu khawatir soal cara kerja manfaatnya. Itu karena bagaimana pun cara menyebarkan pupuk, manfaatnya tetap sama.

1. Penyebaran atau Broadcasting

Salah satu dari banyaknya cara pemberian pupuk mikro, Anda bisa menggunakan penyebaran atau broadcasting ini. Caranya biasa saja, yaitu menyebarkan pupuk secara merata ke seluruh tanah yang ada di sekitar / area pertanaman. Bisa juga melakukannya ketika waktu pembajakan / penggaruan.

Namun, dengan cara menyebarkan ke tanah ini harus dilakukan tepat sebelum menanam tanamannya. Lalu Anda menginjak pupuknya, supaya manfaatnya bisa masuk ke dalam tanah. Cara penyebaran pupuk mikro ini biasanya akan banyak petani lakukan, khusus untuk padi, kacang dan lain – lain.

2. Barisan atau Larikan

Kemudian, ada cara yang tidak kalah menarik yaitu larikan atau barisan dengan kata lain ring replacement. Cara penyebaran pupuk satu ini langkahnya mudah, Anda hanya perlu menaburkan pupuknya ke larikan tanaman. Namun, khusus tanaman tahunan cukup taburkan melingkarinya saja.

Jangan lupa jaraknya tegak lurus dengan tajuk daun atau daun terjauh. Sebelum itu, pertimbangkan dulu pupuk yang Anda gunakan relatif lebih sedikit, jarak tanamannya dengan lainnya cukup jarang / jarak per barisannya juga. Lalu tingkat kesuburan tanahnya rendah, akar sedikit, tanah darat / tegalan.

3. Penempatan Dalam Lubang Tanah

Pemberian pupuk mikro selanjutnya, yaitu menempatkannya di dalam lubang tanah. Pemupukan dengan cara ini cukup mudah. Caranya dengan membenamkan pupuk mikro langsung ke dalam tanah di samping batang. Kedalamannya paling tidak bisa mencapai sekitar 10 cm.

Kemudian, setelah selesai jangan lupa menutupnya kembali dengan tanah. Anda juga bisa melakukannya dengan cara mengocornya, yaitu menyiramkan pupuk mikro dengan jarak yang tidak jauh. Paling tidak sama seperti menanamkannya, yaitu 10 cm. Siramkan mulai dari pangkal batang.

4. Pemupukan Mulai dari Daun Tanaman

Cara pemberian pupuk mikro satu ini, tekniknya adalah dengan menyemprotkan. Banyak sekali pembudidaya tanaman jenis apa pun yang menggunakan pupuk mikro, caranya dengan semprot atau spraying ini. Kesannya akan terlhat lebih mudah, karena hanya memerlukan alat semprot umumnya.

Teknik pemupukan ini caranya dengan melarutkan pupuk mikro ke dalam air, mengingat teksturnya mudah larut. Jadi, akan lebih mudah Anda membuat pupuknya larut dan menjadikannya semprotan. Setelah selesai, cukup semprotkan secara langsung ke bagian daun dengan pakai alat penyemprotan.

Langkah Sebelum Melakukan Penyemprotan

Dari beberapa jenis cara dalam pemberian pupuk mikro, sebelum itu Anda harus mengetahui hal penting terlebih dahulu. Mengingat setiap langkah pemupukan itu berbeda, jadi saat melakukannya tidak bisa sembarangan. Pertama, larutan pupuk mikronya yang dibuat dengan sangat rendah.

Anda bisa mengikuti petunjuk di dalam kemasan pupuk mikro, karena biasanya ada. Bila konsentrasinya jauh lebih rendah dari anjuran sebenarnya. Lebih baik untuk mengimbanginya dengan memperbanyak frekuensi pupuk. Untuk semprot, lakukan penyemprotan yang daunnya hadap bawah.

Seperti yang sudah Anda ketahui pada pembahasan sebelumnya, bahwa penggunaan pupuk mikro itu juga perlu diperhatikan. Jikalau ingin menyemprotkan, semprot pada bagian daun yang menghadap ke bawah. Itu karena stomatanya memang selalu hadap ke ke bawah / punggung daun.

Selain itu, jangan lupa juga jika menyemprotkan. Lebih baik Anda semprotkan saja ketika sinar matahari sedang tidak panas / terik – teriknya. Paling tidak lakukanlah di sore atau pagi hari. Penyemprotan pupuk mikronya tidak perlu saat hujan, nantinya akan berisiko pupuknya habis.

Larangan Dalam Pemberian Pupuk Mikro

Selain anjuran yang harus Anda perhatikan, ada beberapa larangan yang juga penting diperhatikan. Seperti saat tunas muncul, cara pemberian pupuk dengan menyemprotkannya lebih baik dihentikan saja. Itu karena tunas muda sangatlah peka terhadap pupuk.

Kemudian, ketika bunga mulai bermekaran proses penyemprotan juga harus Anda hentikan. Supaya nanti bunga bakal buahnya tidak terjadi keguguran atau rontok. Terakhir, jangan menyemprot tanaman yang baru saja dipindahkan ke lapangan.

Itulah beberapa penjelasan secara lengkap, mengenai informasi pemberian pupuk mikro yang tepat beserta dengan larangannya. Dari pembahasan di atas, kini Anda sudah mengetahui bahwa sebelum melakukan pemupukan itu harus memerhatikan hal penting terlebih dahulu.

Jika Anda menginginkan ada toko yang jual pupuk hidroponik, Anda bisa kunjungi toko online Elementa Agro Lestari.

Irfan Hilmi

Irfan Hilmi, S.T. adalah lulusan sarjana teknik di bidang Ilmu dan Teknologi Lingkungan dari Universitas Airlangga Surabaya. Ketertarikannya pada lingkungan dan pertanian, menjadikannya gemar berbagi informasi-informasi menarik seputar pertanian dan pupuk. Semoga langkah kecil ini bisa menjadi sarana untuk terus terhubung dengan pecinta pertanian di tanah air.